Jakarta, Suaramerdekanews.com,9 November 2021, Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan ( PSKL ) mengadakan Pameran Perhutanan Sosial Indonesia yang berterimpat di Exhibition Indonesia Pavilion di Manggala Wanabakti, tanggal 1 – 5 November 2021 dan 8 – 12 November 2021, pukul 08.00 — 16.00 wib.

Pameran ini menampilkan berbagai capaian atau hasil perhutanan sosial dalam bentuk : Video, poster, produk unggulan dan podcast.
Terdapat juga talkshow yang berhubungan dengan pelestarian hutan. Talkshow ini bertujuan untuk berbagi ilmu kepada masyarakat bahwa perhutanan sosial mempunyai peran yang sangat besar dalam mewujudkan perubahan iklim melalui konservasi hutan dan penghidupan masyarakat sekitar karena sebagian masyarakat bergantung kehidupannya pada hutan.

Hutan ditujukan untuk memberikan ruang hidup bagi masyarakat adat dan melindungi hak- hak adat dan kearifam lokal dalam menjaga pelestarian hutan.

Dalam Pengelolaan Hutan di Luar Kawasan Hutan khususnya dalam memproduksi Immune Booster dimana bahan baku utamanya berasal dari hutan yang dikelola oleh masyarakat di desa Batu Lepoq di Support Full oleh *KALFOR-UNDP dan Ditjen PKTL Kemen LHK*.

Immune booster, merupakan salah satu program yg dihasilkan dari kegiatan Pendampingan Desa yang telah dilaksanakan oleh KALFOR-UNDP.

Cukup banyak program Pemerintah Kabupaten Kutai Timur yang dituangkan dalam Visi dan Misi Pembangunan Kabupaten Kutai Timur, sejalan dengan program KALFOR-UNDP, dan ini sudah tercipta sinergis yang baik dengan program *KALFOR-UNDP*

Diharapkan kedepannya, Pelestarian hutan dapat dijaga kelestariannya lebih baik lagi dengan menerapkan dan menyebarluaskan kepada masyarakat bahwa Pelestarian hutang sangatlah penting untuk kelangsungan hidup masa depan bangsa.