Film AKAD angkat keindahan dan keunikan The Mandalika, lokasi MotoGP Grand Prix of indonesia 2022

Jakarta, suaramerdekanews.com,02 Februari 2022 — Film orisinal “AKAD” yang terinspirasi dari lagu ciptaan Mohammad Istiqamah Djamad (Mas Is) siap tayang regular di bioskop tanah air mulai 3 Februari 2022. .

Film yang merupakan kolaborasi apik antara berbagai stakeholders di sektor pariwisata dan industri film ini, mengangkat keindahan dan keunikan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) The Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, yang menjadi lokasi kejuaraan balap dunia MotoGP
Grand Prix of Indonesia 2022 Maret mendatang. Film “AKAD” merupakan kerjasama antara PT Pengembangan Pariwisata indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN Pengelola OPSP The
Mandalika, dengan rumah produksi IFl sinema dan E-motion Entertainment, MAXstream serta
didukung oleh Wuling Motors Indonesia dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tok.

Film ini juga menjadi satu dari 22 film yang mendapatkan dukungan Pemerintah melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Bidang Perfilman dari Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.

Sehari menjelang penayangan resmi di bioskop, Film “AKAD” menggelar pemutaran khusus di XX\ Epicentrum, Jakarta Selatan pada Rabu (2/2). Acara ini dihadirl sutradara Reka Wijaya dan para produser serta sejumliah pemeran film ini diantaranya Indah Permatasari, Kevin Julio, Mathias
Muchus dan para pemain lainnya.

Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer mengatakan, “Dukungan kami dalam pembuatan Film orisinil “AKAD” ini merupakan salah satu upaya kreatif kami dalam mempromosikan DPSP The
Mandalika. Kami melihat promosi wisata menggunakan konsep Film Induced Tourism \ni memiliki pengaruh yang kuat serta terbukti mampu meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung. Contohnya, Cappadocia, Turki yang belakangan ini viral usai menjadi latar sebuah film. Kami berharap film “AKAD” dapat menangkap keindahan alam Mandalika dan menimbulkan imprest yang
kuat bagi penonton,sehingga mereka tertarik untuk datang ke kawasan kami.”.

Abdulbar menambahkan, “Kami sangat mengapresiasi profesionalisme para pemain dan kru yang telah bekerja keras melakukan penggarapan film di tengah sejumiah pembatasan akibat pandemi COVID-19. Kami melihat film ini sederhana, namun indah dan sarat makna. Kami optimistis film ini
akan disambut antusias oleh seluruh pecinta film nasional.”.

Kawasan The Mandalika yang menjadi latar dari film “AKAD” ini merupakan sebuah destinasi
pariwisata seluas 1.175 ha yang dikembangkan dengan tema Sports & Entertainment Destination. Salah satu atraksi unggulan di The Mandalika adalah Pertamina Mandalika Circuit, eebueh orkut
berkelas internasional yang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan MotoGP Grand Prix of indonesia 2022 pada Maret mendatang, setelah sukses menjamu event balap motor internasional

lainnya yaitu WSBK dan IATC 2021 pada November lalu.

Sejumlah atraksi alam yang indah juga dimiliki oleh The Mandalika seperti pantai dan perbukitan hijau, diantaranya pantai Kuta, Seger, Tanjung Aan, Serenting dan Gerupuk serta Bukit Merese dan
Bukit Seger. Seluruh spot wisata tersebut sudah terhubung dengan jalan kawasan sehingga mudah dijangkau wisatawan.
Reka Wijaya yang menyutradarai dan menulis cerita film mengatakan, “Film ini adalah kisah dar penerjemahan lirik lagu berjudul “AKAD” . Dengan menggunakan garis cerita yang sederhana dan mudah dipahami, saya ingin menggambarkan baitbait lagu “AKAD” ke dalam perasaan-perasaan tertentu, seperti: harapan, kerinduan, pengorbanan, kasih sayang, ketakutan, penolakan, prasangka,marah, benci, dan jatuh cinta. Pada prinsipnya, Film “AKAD” ini adalah film tentang bagaimana manusia bertemu dan menjalam hidup dengan pasangan yang dicintainya.”.

Film yang dibintangi oleh Kevin Julio, Indah Permatasari, dan Mathias Muchus ini dikemas sangat sederhana namun berkesan. Alasan dipilihnya lagu “AKAD” sebagal ide cerita dan original soundtrack untuk film adalah karena popularitas lagu “AKAD” yang telah ditonton lebih dari 132 juta kali di kanal YouTube. “AKAD” juga menjadi salah satu lagu yang di-cover terbanyak, lebih dar 75 ribu video dengan lebih dari 200 juta views di YouTube.

Secara garis besar, film “AKAD” berkisah tentang Pak Abdi (Mathias Muchus), seorang supir taxi online, menginginkan anaknya Indira (Indah Permatasari) untuk bisa segera bertemu jodohnya dan menikah. Indira adalah wanita mandiri yang merasa tidak perlu menikah dalam hidupnya. Indira merasa belum penting membangun rumah tangga sendiri karena dia tidak mau merasakan kesedihan seperti yang diarasakan ketika ibunya meninggal meninggalkan ayahnya.

Dion (Kevin Julio) adalah seorang konsultan ahli konservasi alam yang bekerja di Lombok. Semasa kecil dia tinggal di Jakarta, kemudian dia dan keluarganya pindah ke Lombok untuk mengurus tanah dan kebun milik mendiang ayahnya. Dion sedang mengerjakan proyek konservasi alam Mandalika,
dan dia harus kembali ke Jakarta untuk mengerjakan beberapa pekerjaan administrasinya. Indira dan Dion akan bertemu dalam suasana yang tidak tepat tapi semesta menentukan berbeda.